Sabtu, 05 April 2014

Jembatan Pelor

Jembatan Pelor adalah bekas jembatan kereta api pada zaman kolonial belanda, dan sekarang jembatan ini beralih fungsi menjadi jembatan penyebrangan warga, jembatan ini melintas dari kampung tapak siring sampai melintas di sungai berantas, kebetulan Saya adalah railfans, jadi saya sangat suka membicarakan semua hal yang ada hubungannya dengan kereta api, termasuk tentang jembatan pelor, jembatan pelor ini kondisinya sangat kuat sekali, mulai dari pondasi, rangka baja dll masih tetap utuh.
Sebenarnya jembatan pelor ini dulunya lumayan panjang, karena lereng sungainya juga begitu luas, tapi sekarang sebagian rangka jembatan telah hilang, apa lagi dibagian selatan jembatan pelor ini, hanya tersisa pondasi jembatan saja, itu semua karena semakin padatnya pemukiman penduduk disekitar sungai berantas ini.
Saya sering membayangkan kalau saja jalur kereta api masih aktif dijembatan pelor ini, mungkin saya akan sering hunting foto di jembatan ini. Terkadang ketika Saya melintas di atas jembatan pelor ini dan menengok ke bawah, rasanya Saya sangat ingin menaiki kereta api yang melintasi jembatan pelor ini.
Jembatan ini sangat bersejarah bagi saya, karena jembatan ini adalah satu-satunya jalur alternatif untuk menuju MTD, area Ijen, MOG, Stadion, Matos dll, karena waktu itu saya masih belum punya motor, jadi kemana-mana masih jalan kaki terus deh :D hihi
Saking bersejarahnya, kalau disuruh membuat karangan cerita, outline, topic sentens dll pasti yang Saya ceritakan adalah jembatan pelor ini, saya juga membuat outline dalam bahasa inggris mengenai jembatan ini, insyaallah kalau ada waktu akan Saya buatkan linknya pada post ini.
Sayangnya saya tidak punya foto jembatan ini, tapi untung saja ada pak Machmud Junus, koleksi foto panorama kota malangnya begitu banyak, jadi saya bisa pinjam fotonya :) hehe, pak Machmud Junus ini juga membahas mengenai jembatan pelor loh di blognya, yaitu machudjunus.wordpress.com
Berikut foto-foto jembatan pelor dari segala sisi :) hehe
dari arah kampung tapak siring
dari bawah
bekas pondasi yang masih utuh
to be continued, Assalamu'alaikum

0 comments: